MikroTik User Meeting 2016
Laporan MikroTik User Meeting (MUM) 2016
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Kali ini saya akan melaporkan kegiatan yang telah saya lalui
saat MikroTik User Meeting (MUM) 2016. MikroTik User Meeting (MUM) 2016
berlangsung pada tanggal 13-14 Oktober di Hotel Holiday Iin, Jakarta. Ini
adalah pengalaman pertama bagi saya untuk mengikuti acara MikroTik User
Meeting. Saya sangat bangga karena mendapat kesempatan untuk mengikuti acara
tersebut. Telah dapat pengalaman baru yang saya dapatkan setelah mengikuti
acara ini.
Berikut ini merupakan ulasan mengenai kegiatan MikroTik
User Meeting 2016 yang telah saya alami.
l
Registrasi (Rabu, 12 Oktober 2016)
Pada hari Rabu, 12 Oktober
2016 acara MUM belum berlangsung. Pada hari itu, kami siswa dan siswi SMKN 1
Kota Bekasi jurusan TKJ beserta guru pembimbing datang ke Hotel Holiday Iin untuk registrasi. Kami berangkat dari SMKN 1 Kota
Bekasi pukul 13.30 menggunakan bis yang berjumlah 4 unit. Kami datang kesana
menggunakan baju wearpack (bagi kelas XII dan XI) serta baju putih abu-abu
(bagi kelas X). Setelah menempuh perjalanan yang cukup lama, kami akhirnya
sampai di Hotel Holiday Iin. Setelah itu kami turun dari bis dan makan bersama.
Selesai makan, kami menuju Angsana Ballroom Hotel Holiday Iin.
Sekitar pukul 05.00 sore,
kami mengantri untuk registrasi dan pengambilan souvenir. Kami mendapatkan
beberapa souvenir, seperti Kaos MikroTik User Meeting, Stiker MikroTik, Pulpen
serta catatan MikroTik, dan Catalog produk MikroTik. Setelah itu ada acara
makan-makan bagi peserta MikroTik User Meeting. Dan setelah itu, kami pun
pulang dan sampai di SMKN 1 Kota Bekasi sekitar jam 8 malam
l
Hari
Pertama Acara (Kamis, 13 Oktober 2016)
Hari kamis , 13 Oktober
2016 merupakan hari pertama acara Mikrotik User Meeting berlangsung. Kami
berkumpul di sekolah lebih pagi sekitar pukul 06.00 menggunakan kaos MikroTik
dan celana wearpack. Kami berangkat sekitar pukul 06.30 dan sampai disana
sekitar pukul 08.00. Kami langsung memasuki Hotel Holiday Iin dan menuju ke
ruangan Angsana Ballroom.
Acara MikroTik User
Meeting dimulai sekitar pukul 09.00. Acaranya dimulai dengan pembukaan dan pengenalan singkat mengenai MikroTik dan produk baru MikroTik.
o RouterOS dibuat pada tahun 1992
o RouterBOARD dibuat pada tahun 2002
o MikroTik memiliki pekerja sekitar 180 pekerja
o MikroTik User Meeting pertama kali diselenggarakan pada
tahun 2006
o MikroTik User Meeting terbesar dilaksanakan di Yogyakarta
pada tahun 2015 dengan peserta sekitar 2500 orang
Produk baru MikroTik seperti :
- LHG (Light Head Grid) 5
- Quick Mount Pro LHG
- SXT LTE
- WAP LTE Kit
- Groove 52 ac, Metal 52 ac
- mAP
- wAP ac
- cAP
- hAP ac
- SXT 60 GHz
- R52HnD
- 911 Lite 5 ac
- hEX PoE
- OmniTik 5 ac
Setelah pembukaan dan
pengenalan produk, dimulai presentasi pertama mengenai Wireless Point to Multipoint yang disampaikan oleh Valens Riyadi dan Pujo
Dewobroto. Berikut ini beberapa
kutipan materi dari presentasi tersebut.
o Masalah umum jaringan wireless point to multipoint adalah
kecepatan transfernya yang naik turun.
o Datarate adalah kecepatan maksimal secara teoritis
berdasarkan kalkulasi dan moderasi.
o Pada WiFi terdapat dua datarate yaitu Basic Rate dan
Supported.
o Semakin besar datarate yang digunakan, kemampuan TX
Powernya semakin kecil dan minimum Signal Strength yang harus diterima semakin
besar.
o SNR adalah selisih antara signal yang diterima dengan
dengan noise yang ada di sekitar.
o CCQ adalah presentase seberapa efektif throughput yang
bisa digunakan pada sebuah link yang dihitung dari frame yang dikirim secara software
dan hardware.
o Test 802 11g datarate 54 mbps : hanya mendapat 30 mbps
(tidak mencapai 54 mbps).
Kemudian presentasi kedua dari Rofiq Fauzi mengenai MikroTik Hotspot 2.0 (IEEE 802.11u). Kutipan materi dari presentasi tersebut adalah sebagai berikut.
o NV2 (MikroTik Only)
o Access List : Dapat mengunci sinyal dari client yang
boleh terkoneksi ke interface wireless kita.
o Queue : Dapat mengatur bandwidth
sesuka kita.
Dilanjutkan dengan presentasi ketiga yang berjudul “Create Your Own Secure VPN Connection Using Open”yang disampaikan oleh Irfan Dhia Irsyad.
Pada
presentasi ini,saya masih tidak mengerti apa yang disampaikan oleh pemateri.
Setelah itu, acara dilanjutkan dengan kegiatan makan
siang sampai pukul 13.30.
Kemudian acara dilanjutkan
dengan presentasi keempat mengenai Implementation EoIP Over VPN on Dynamic IPyang disampaikan oleh Teddy Yuliswar. Kutipan
materinya sebagai berikut.
- EoIP adalah barang yang paling sering digunakan di
MikroTik, hanya dapat digunakan sesama MikroTik
- EoIP terdapat Remote Address dan Tunnel Id
- VPN (Virtual Private Network) adalah jaringan pribadi
yang di extend ke jaringan public/Internet
- Format IP Cloud : (serial_router_routerboard)
- EoIP : ~ Mengecek IP tiap 60
detik
~ Cloud time aktif
~ Akan bersifat permanen di cloud
- Langkah - langkah config :
1. IP cloud set ddns-enable=yes
2. Enable PPTP on main office
3. Create secret an for PPTP on server
4. Create PPTP client on branch
5. Buat EoIP tunnel both of side
6. Buat bridge both on side
7. Tambahkan bridge interface EoIP server dan client
8. Check the connection
Setelah itu, acara dilanjutkan dengan presentasi kelima dari Paul Darius mengenai QoS on Hotspot. Berikut ini adalah kutipan materi mengenai presentasi tersebut.
o Plug-n-Play : Computer network yang
memungkinkan penggunaan full configuration pada client.
o Authentication : System autentikasi yang
bisa menjaga network tetap terkontrol walaupun bersifat public access.
o Bridge Network : hanya berjalan di bridge
network dan bisa juga di routed network jika menggunakan EoIP.
o Limitation : menjaga monopoli user.
o Quality OF Service: traffic tetap dapat terkontrol untuk
menjaga kecepatan akses client tetap rasional.
o Bypass : resource jaringan bisa diberikan tanpa
autentikasi.
o Hotspot Instalation
- [admin@MikroTik] > /ip hotspot setup
- Select interface to run HotSpot on hotspot interface :
ether3
- Set HotSpot address for interface
local address of network:
10.5.51.1/24 masquerade network: yes
- Set pool for HotSpot addresses
Address pool of network :
10.5.51.2-10.5.51.254
- Select hotspot SSL certificate
Select certificate : none
- Select SMTP server
Ip address of smtp server:
0.0.0.0
- Setup DNS configuration
Dns servers :
203.84.155.188,2.2.2.2
- DNS name of local hotspot server
dns name
- Name of local hotspot user
Username : admin
Password
o Limitasi Kecepatan akses Hotspot dibagi menjadi 2 metode:
o Built-in limiter : menggunakan parameter rate-limit di
server-profile untuk melimit total traffic dari hotspot network sedangkan jika
ingin limit per user bisa menggunakan rate-limit di user-profile.
- Menggunakan custom limitation yang memanfaatkan parameter
Incoming-packet-mark dan outgoingpacket-mark pada user-profile 7 Hotspot QOS
o Built-in Limitation dilakukan secara otomatis dan mudah
tetapi tidak memungkinkan melakukan implementasi HTB.
o Dengan menggunakan Custom Limitation anda bisa melakukan
implementasi HTB dan melakukan limitasi berdasarkan kriteria koneksi yang lebih
beragam.
Dilanjutkan presentasi keenam mengenai Connection Load Balancing with MikroTik yang disampaikan oleh Achmad Mardiansyah. Berikut ini adalah beberapa kutipan materi dari presentasi tersebut.
o Load-balancing disebabkan oleh :
- Distributing workload to multiple network links to
maximize throughput and minimize latency.
- Using multiple network links, when properly configured,
will also provide redundancy.
o Type Load-balancing
- Bonding
- Policy routing
- PCC
- Bandwidth based
Namun sayang, kami setelah itu tidak melanjutkan acara dan memutuskan untuk pulang. Acara MikroTik pada hari pertama berakhir sekitar pukul 16.30 dengan 2 presentasi yang tidak kami ikuti. Tetapi, saya sangat bersyukur karena di hari pertama ini saya mendapatkan ilmu baru dari presentasi-presentasi yang telah disajikan oleh pemateri.
l
Hari
Kedua Acara (Jum’at,
14 Oktober 2016)
Hari Jum’at, 14
Oktober 2016 merupakan hari kedua acara Mikrotik User Meeting berlangsung. Masih
sama dengan hari Kamis kemarin, kami berkumpul di sekolah sekitar pukul 06.00
menggunakan kaos MikroTik dan celana wearpack , serta berangkat sekitar pukul
06.30. Setelah sampai, kami langsung memasuki Hotel Holiday Iin dan menuju ke
ruangan tempat terselenggaranya acara tersebut.
Hari kedua ini juga
merupakan hari terakhir berlangsungnya acara MikroTik User Meeting. Hari itu
juga merupakan hari yang ditunggu-tunggu oleh peserta MikroTik User Meeting,
termasuk saya. Karena bukan hanya materi presentasi yang dibawakan tidak kalah
menarik dengan hari sebelumnya, namun terdapat juga Raffle (Doorprize) di
penghujung acara MikroTik User Meeting.
Acara Mikrotik User
Meeting di hari kedua ini diawali dengan presentasi mengenai Dynamic Simple Queue Script (ARP Table) yang disampaikan oleh Erick Setiawan. Kutipan Materi dari presentasi tersebut adalah sebagai
berikut.
o Ideas
- Using simple queues to limit any traffic (or could be a
packet mark) from specific target IP
- Only make simple queues rule for any active IP on the
network (taken from ARP table)
- Utilize MikroTik’s advantage to runs script
and task scheduling to do the job.
o How to use
- Create your mangle
- Customize based on your specific need/network configuration
- Drag-drop-import
o How It Works
1. The script will make a parent queue(i) and a catch-all
rule(ii) for our workaround with all parameter which we’ve already
set. How It Works
2. Takes all IP addresses and MAC address with specified
filter (interface) from /ip arp table.
3. Removes all dynamic rules previously created, if
available. Then creates simple queue rules using parameters we’ve already
set.
4. Delay for specified time (default is 60 secs) and re-run
the steps from number 2.
5. The scheduler at /system scheduler checks and ensures
that the script is running in the background.
Dilanjutkan dengan presentasi kedua dari Novan Chris mengenai Token Bucket Performance. Berikut ini adalah kutipan materi dari presentasi mengenai Token Bucket Performance.
o Token bucket memiliki algoritma tersendiri untuk mengolah
bandwidth di tiap satu rule queue
o Algoritma token backet menggunakan analogi ticket/token
yang bisa ditampung pada sebuah buffer (bucket)
o Token dihitung dalam satuan bit per second
o Token rate:dikalkulasi dari limitasi terbesar dalam satu
rule queue
o Token rate terdiri dari limit-at, max-limit, dan
burst-limit
o Rumus bucket capacity = bucket size*max-limit
o Parameter token bucket dapat digunakan mulai versi 6.3.5
o Tocken Bucket memiliki fungsi yang sama dengan burst
untuk memberikan tambahan bandwidth
o Rumus burst = burst limit/burst threshold=burst
time/client burst
o Proses burst melakukan kalkulasi berdasarkan 16 slot
waktu
Setelah itu, ada presentasi ketiga dari Fajar Amanullah Zaky mengenai Prevention Bruteforce MikroTik. Fajar ini termasuk siswa Pesantren D-Networkers Kutipan materi tersebut adalah sebagai berikut.
o Bruteforce attack adalah sebuah metode penyerangan
terhadap sebuah sistem, dengan mencoba semua kemungkinan password.
o Bruteforce attack dapat meningkatkan resources CPU secara
drastis.
o Perbedaan bruteforce attack dengan dictionary attack
- Bruteforce attack menggunakan semua kemungkinan kombinasi
karakter.
- Dictionary attack menyerang target dengan mencoba semua
kata-kata sehingga persentase yang didapat kurang menentu dan memakan banyak
waktu.
o Alat yang digunakan untuk bruteforce yaitu hydra, medusa,
dan ncrack.
Kemudian ada presentasi keempat dari kakak kelas saya, Irfan Divi Zianka yang berjudul “How to Build 2 Radius Server in 1 Router MikroTik”. Berikut ini adalah kutipan materi dari presentasi tersebut.
o Radius adalah sebuah protocol keamanan computer yang digunakan
untuk melakukan authentication, authorization, dan accounting yang digunakan
untuk mengakses jaringan.
o Authentication adalah metode untuk memverifikasi
o Authorization adalah metode yang menyediakan access
control terhadap account yang berjalan.
o Accounting adalah melakukan penjumlahan dan melihat
lamanya event terhubung, menelusuri tindakan user dan lamanya resources.
Dilanjutkan dengan presentasi dari Didiet Kusumadihardja mengenai Fools Your Enemy.
Setelah itu, ada
presentasi kelima mengenai implementasi CAPsMAN di
sekolah yang disampaikan oleh Rivan Firman Maulana. Berikut ini adalah kutipan materi dari presentasi tersebut.
o CAPsMAN merupakan sebuah fitur yang akan sangat membantu
dalam impelementasi jaringan wireless yang sudah cukup besar seperti sekolah,
kampus, kantor, atau bahkan pada Wireless ISP.
Kemudian acara dilanjutkan dengan istirahat makan siang.
Acara berlangsung kembali
pukul 13.30 dengan presentasi dari Irvan Adrian Kristiono mengenai Introduction to MPLS using RouterOS.
Kutipan materi dari presentasi tersebut adalah sebagai berikut.
o MPLS adalah kependekan dari Multi Protocol Label
Switching.
o 3 metode untuk melakukan koneksi jaringan yaitu Bridging,
Routing, dan Switching.
o Dalam jaringan kecil hanya membutuhkan bridging, semakin
besar network maka semakin membutuhkan management policy dan memerlukan
routing. Jika semakin besar maka menggunakan switching.
o MPLS bekerja memerlukan adanya header label pada paket
data, agar dapat masuk ke MPLS network. Selain itu, label ditambahkan (push),
dihilangkan (PoP) oleh Labu Edge Router (LER).
o Fitur tambahan MPLS
- 1 paket lebih dari 1 label
- Tiap label berbeda fungsi
- VPN 2 layer
- VPN 3 layer
- Traffic enginnering
- Quality of service
o Arsitektur MPLS
- Control plane : Masih membutuhkan layer 3 routing
protocol untuk menyebarkan informasi label pada seluruh router di netwtork
MPLS.
- Data plane : Proses forwading sederhana dengan pertukaran
label, look up berdasarkan LPB.
o Kemampuan MPLS
- NAC learning
- Flooding
- Forwarding
o Cara konfigurasi MPLS
1. Pasang IP address sesuai diagram
2. Tambahkan interface bridge sebagai loop back interface
3. Pasang IP loop back pada bridge loop back
4. Aktifkan OSPF
- Area backbone
- Advertime network local
- Advertime IP loopback
5. Aktifkan LDP
6. Isi LSR-10 dan transport address dengan IP loop back
7. Tambahkan LDP interface (yang terhubung dengan router)
8. Cek forwading table, local binding, dan remote binding
9. Test traceroute
o Peforma MPLS
- Kecepatan forwading MPLS switching hampir 2 kali lebih
cepat dibanding IP routing hampir sama dengan kecepatan layer 2 bridging.
- Tunnel MPLS lebih cepat 60% dari tunnel EoIP.
Setelah itu, acara dilanjutkan dengan presentasi mengenai SMS Notification Integration for the Dude Network Monitoring System yang disampaikan oleh Rizky Agung Pratama. Berikut ini adalah kutipan materi dari presentasi tersebut.
o Download client dude from MikroTik, harus sama dengan the
dude server.
o Run the dude server.
o The dude client installation.
- Build your the dude server.
- Set up the usb modem.
Kemudian acara dilanjutkan dengan presentasi dari Michael Takeuchi mengenai DNS Spoofing.
Selanjutnya mengenai HTB-Queue Tree yang disampaikan oleh Azfar Hameed Khan.
Setelah itu, ada
presentasi mengenai Alternative Power for Mikrotik-Water
Energy yang disampaikan oleh Jaromir Cihak. Kutipan
materi dari presentasi tersebut adalah :
o Energi alternatif mengenai air tersebut digerakkan
menggunakan turbin.
o Energi alternatif dari air tersebut dapat menghasilkan
energi sebesar 50 Watt.
o Energi alternatif tersebut dapat digunakan di
daerah-daerah pelosok.
o Bahan dan alat yang digunakan untuk membuat energi
alternatif tersebut pun tidak merusak alam, malah sangat menguntungkan bagi
alam.
Pada hari ini saya baru
sadar bahwa ada 3 pemateri yang bernama Irfan … he…… he……… he. Dan
presentasi dari Jaromir Cihak ini yang paling berkesan buat saya.
Seluruh presentasi telah selesai disampaikan. Sebelum menuju ke acara penutup MikroTik User Meeting 2016, diadakan acara yang ditunggu-tunggu dan membuat berdebar yaitu acara raffle (doorprize). SMKN 1 Kota Bekasi berhasil mendapatkan 3 buah doorprize dari MikroTik. Walaupun saya tidak termasuk ke dalam 3 orang penerima doorprize tersebut, saya sudah sangat bahagia dapat mengikuti acara MikroTik User Meeting tersebut. Setelah acara doorprize tersebut, tibalah ke acara penutup. Kemudian kami pun keluar dari ruangan dan bersiap untuk pulang.
Kami tiba di SMKN 1 Kota Bekasi sekitar pukul 20.35.
Sungguh melelahkan memang. Namun acara tersebut sangat mengasyikkan. Ditambah
dengan ilmu dan pengalaman yang saya dapat. Saya sangat bersyukur untuk hal
tersebut. Betapa bahagianya apabila tahun ini hanya menjadi audience, namun
suatu saat nanti dapat menjadi pemateri di acara tersebut. Saya berharap tahun
depan dapat mengikuti acara MikroTik User Meeting kembali.
Kalau ingin tau apa itu MUM.Buka Youtube aja nih www.youtube.com/mikrotik atau ngga
nih webnya www.mikrotik.com
See you next year in
MikroTik User Meeting 2017 !!!
Share dan kunjungin terus Blog ane ya!!!!!!

Wassalamualaikum WR.WB
Komentar
Posting Komentar